Thursday, 6 October 2016

Monitoring Pengguna Internet dengan sniffer (realtime)

Memonitoring pengguna internet dalam sebuah perusahaan adalah sangat penting, hal ini dilakukan untuk menghindari penggunaan berlebih dari user-user tertentu. Apalagi kalau internet digunakan secara bersamaan, namun ada salah satu oknum yang download besar-besaran, hal ini dapat mengakibatkan pengguna lain merasakan lambat dalam mengakses internet, selain kita harus melakukan limitasi bandwidth, kita juga harus memantau user per IP Address, agar kita dapat
mengambil tindakan lebih lanjut untuk mengurangi resiko yang akan dihadapi user lain yang sedang menggunakan internet. Berikut saya share step-by-step memonitoring pengguna internet dengan menggunakan SnifferViewer.
Perangkat yang saya gunakan adalah Mikrotik RB 951Ui, Subnet IP yang saya gunakan default dari Mikrotik nya , yaitu 192.168.88.0/24, SnifferService dan SnifferViewernya saya set di Laptop saya, dan port yang digunakan adalah 8038.
Step by step ini merupakan ringkasan dari file “readme” yang ada ketika download Sniffer ini.
Sekilas mengenai Sniffer:
Sniffer ini terdiri dua aplikasi, yaitu: Sebuah service dan sebuah viewer (dengan User Interface). Service ini sangat diperlukan karena untuk menerima Traffic Data dari Mikrotik. adapun Service dapat diinstall pada beberapa PC/Laptop dan mengambil data dari PC/Laptop yang diinstall Service.
 Oke, mari kita mulai konfigurasi:

Pada Mikrotik:

Buat sebuah user SSH untuk mendapatkan DHCP Lease dan Entri DHCP

/user
group add name=sniffer policy="ssh,read"
add address=192.168.88.0/24 disabled=no group=sniffer name=sniffer


Aktifkan Accounting

/ip accounting
set account-local-traffic=no enabled=yes threshold=2560
/ip accounting web-access
set accessible-via-web=yes address=192.168.88.XX/32
(XX adalah IP yang digunakan oleh PC/Laptop yang diinstall SnifferService, disini saya menggunakan IP 192.168.88.61)



Cek pada http://192.168.88.1/accounting/ip.cgi kalau itu sudah berhasil, dan akan muncul seperti di bawah ini: 


Lalu cek dengan menggunakan Localhost


Pada PC:

Setelah langkah-langkat di atas sudah selesai, kita lanjut setting di sisi Service Machine (PC yang diinstall sebagai Services)
Copy files ke C:\Program Files (x86)\Sniffer


Konfigurasi file SnifferService.ini dan disesuaikan dengan kebutuhan, agar bisa disave buka file tersebut sebagai Admin


 

Lalu install SnifferViewer
SnifferService.exe /install


Start service (Service "Sniffer" pada Services Manager)


Cek Log pada snifferservice.log untuk mengecek error yang ada, hal ini dibutuhkan untuk proses troubleshooting lebih lanjut.


Install Viewer pada PC/Laptop (Windows)
Copy Viewer pada PC/Laptop anda satu jaringan dengan Service


 

Konfigurasi sniffer.ini seperti di bawah (sesuaikan dengan kebutuhan)  


Lalu yang terakhir jalankan Sniffer.ini



Selesai, dengan demikian kita bisa memantau pengguanaan dari mana yang memakai bandwidht besar.




No comments: